Shocking sunrise tercipta pada tahun 2013 karena waktu itu ada permintaan dari trotoholic fakultas ekonomi UGM yang mungkin pada saat itu hatinya sedang galau karena hubungan asmaranya dengan perempuan pujaan hatinya sedang meradang atau karena hari-hari dalam menyelesaikan skripsinya sedang 'flat', sehingga menginginkan minuman yang dapat membuat perasaan hatinya menjadi segar dan tersentak dari mimpi yang ada. .Trotoholic tersebut tanpa permintaan apa-apa memasrahkan saja campuran minuman tersebut kepadaku.
Saya kemudian berpikir campuran apa yang ketika diminum membuat orang tersentak sehingga syaraf-syaraf yang mengecil menjadi besar kembali sehingga hidup yang sepi bisa menjadi ceria lagi. Tak lama berpikir sebentar dan mulai menuang bahan yang diperlukan. Shake e.. shake e.. shake e.. shake e..Shake e.. shake e.. shake e.. shake saya mengocok minuman tersebut beberapa kali dan Gothaaa..., jadilah minuman tersebut. Selesai mengocok minuman saya kemudian menuang ke dalam gelas. Kemudian minuman tersebut saya berikan kepada trotoholic tersebut. "Ini mas permintaannya, silakahkan menikmati minumannya".
Dia kemudian meminum minuman tersebut. Tak lama kemudian dia berkata, "Wahh, enak om.., cocok ini.., pas sesuai yang kuinginkan"' katanya. "Dinamain apa ya bagusnya", katanya. Temennya yang juga trotoholic fakultas hukum menimpali dengan jawaban, "Woo, namanya sunrise saja om.. soalnya warnanya seperti matahari sedang terbit..",katanya. Sekian lama belum menemukan nama yang bagus akhirnya kuputuskan memberi nama mocktai tersebut dengan nama Shocking Sunrise...
 |
| See Shocking Sunrise |
Mengapa shocking sunrise?. Karena dalam pikiran saya, campuran minuman tersebut bisa membuat matahari terbit saja menjadi terkejut! Apalagi manusia? Dalam pandangan filosofi saya. terkadang dalam hidup kita harus "terkejut" atau perlu "dikejutkan" dengan sesuatu hal agar kita menjadi sadar dan kembali berpikir dalam aspek kehidupan yang semestinya. Baik itu dalam keseharian, pekerjaan, pendidikan, percintaan dan lain-lain. Agar apa? Tentu saja agar kita menjadi pribadi yang lebih baik.
Sama seperti trotoar streetbar yang mungkin saja selama 8 tahun ini seolah-olah terbuai dengan kenyamanan di jalan kaliurang km.5 dan harus dikejutkan dengan kabar perpindahannya. Kenyamanan yang terkadang membuat lupa akan cita-cita selanjutnya. Nyaman karena jaraknya dekat dengan rumah yang setiap waktu bisa ditinggal, karena tidak memikirkan uang sewa tempat, karena tidak memikirkan membayar pegawai, karena tidak memikirkan biaya operasional dan karena yang lain-lain. Trotoar streetbar jakal mungkin masih daerah kekuasaan(tempat tinggal) saya sehingga tidak menyewa, Saya sendiri bisa saja merangkap pekerjaan menjadi bartender, waiter, house keeping, manager, owner, publik relation, dsb. Tetapi tentu saja kedepan saya harus harus lebih profesional. untuk apa? Tentu saja untuk profesionalisme, kemajuan dan pelayanan yang lebih baik.
Ibarat trotoholics yang selama ini sudah menyelesaikan pendidikannya dalam kurun waktu 4 atau 5 tahun kemudian diwisuda dan lulus, kemudian melanjutkan cita-citanya. Masa trotoarstreetbar sudah 8 tahun belum lulus- lulus he he hei. Definisi sukses menurut saya adalah: Karena sukses itu bagaimana kita bisa berbagi kesuksesan kita dengan orang lain</p>
#jogja08_september_2015
